Pendidikan adalah fondasi masa depan generasi muda, dan inovasi dalam proses pendidikan merupakan kunci untuk mempersiapkan siswa menghadapi tantangan dunia yang terus berkembang. SMPN 1 Tulang Bawang Barat telah mengambil langkah revolusioner dalam dunia pendidikan dengan mengadakan Penilaian Tengah Semester (PTS) Ganjil tahun ajaran 2023/2024 berbasis Android untuk pertama kalinya. Inisiatif ini telah memberikan pengalaman belajar yang unik dan relevan bagi siswa, mengubah cara mereka mengikuti ujian dengan menggunakan smartphone.
Kegiatan PTS ini berlangsung mulai tanggal 9 hingga 14 Oktober 2023 dan menandai sebuah tonggak sejarah dalam pendidikan di SMPN 1 Tulang Bawang Barat. Seiring dengan perkembangan teknologi yang pesat, sekolah ini memutuskan untuk mengadopsi sistem penilaian berbasis Android sebagai alternatif dari ujian kertas dan pensil yang telah menjadi norma selama puluhan tahun.
Penggunaan smartphone dalam proses PTS ini memberikan beberapa keunggulan yang signifikan. Pertama, ini memberikan aksesibilitas yang lebih besar kepada siswa. Hampir setiap siswa memiliki akses ke smartphone, sehingga memungkinkan mereka untuk mengikuti ujian dari mana saja. Hal ini sangat relevan dalam konteks pandemi COVID-19, yang telah memaksa banyak institusi pendidikan untuk mencari solusi alternatif untuk ujian.
Kedua, sistem berbasis Android yang digunakan dalam ujian memungkinkan siswa untuk menjawab pertanyaan dengan lebih interaktif. Mereka dapat menggunakan berbagai jenis media, seperti gambar, audio, dan video, untuk menjawab pertanyaan, memberikan keragaman dalam cara siswa mengekspresikan pengetahuan mereka.
Namun, seperti semua perubahan besar, ada beberapa kendala yang dihadapi dalam pelaksanaan PTS berbasis Android ini. Salah satunya adalah masalah jaringan dan listrik. Di daerah yang sering mengalami gangguan jaringan dan listrik seperti Tulang Bawang Barat, hal ini bisa menjadi tantangan serius. Namun, sekolah telah menunjukkan kesiapan yang baik dengan mengantisipasi kemungkinan kendala ini dan memberikan solusi yang efektif. Untuk mengatasi masalah listrik,diantisipasi dengan menyediakan sumber daya cadangan seperti generator dan UPS (Uninterruptible Power Supply) untuk menjaga kelancaran ujian dalam situasi pemadaman listrik.
Pada akhirnya, pelaksanaan PTS berbasis Android ini di SMPN 1 Tulang Bawang Barat adalah langkah berani dan penting dalam dunia pendidikan. Ini bukan hanya tentang teknologi, tetapi juga tentang menciptakan pengalaman belajar yang lebih menarik dan relevan bagi siswa. Langkah ini dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lain untuk mengadopsi inovasi serupa, memperkuat pendidikan di masa depan.
Dengan tekad yang kuat untuk menghadapi tantangan dan mengatasi kendala yang muncul, SMPN 1 Tulang Bawang Barat telah membuktikan bahwa pendidikan berbasis teknologi adalah masa depan, dan mereka siap untuk menggapainya dengan sukses.